TEKNIK APLIKASI :
Teknik pemupukan :
Kentang merupakan komoditi baik ditanam diwilayah dengan ketinggian 1.000 – 2000 m di atas permukaan laut (dpl) dengan suhu udara sekitar 20oC, dimana tanahnya gembur sedikit berpasir dengan ph rata-rata 5-5,5. Sistem penanaman kentang terdiri dari 2 (dua) sistem yakni dengan menggunakan pola mulsa dan tanpa mulsa, hal ini berhubungan dengan waktu dan cara pemberian pupuk
Dosis pemupukan biasa pada komoditi Kentang adalah sekitar 300 kg urea, 300 kg SP dan pupuk kandang 25 ton, dengan penggunaan pupuk organik Gatara penggunaan pupuk kimia dan pupuk kandang dapat dikurangi sekitar 50% yakni dengan perbandingan sebesar 150 kg urea,SP 36 50kg, KCL 50kg, pupuk kandang 10 ton dan pupuk organik Gatara 10 kg.
Pola tanpa mulsa.
Buat larikan yang digunakan sebagai tempat penyimpanan pupuk kandang dan bibit, dosis pupuk kandang per Ha adalah 10 ton, syarat pupuk kandang sudah matang dan kering (postal) setelah diberi pupuk kandang bibit disimpan pada larikan/lubang tanam, berikan pupuk organik GATARA sebanyak 10 kg yang dicampurkan Urea/NPK sebanyak 150kg pada kanan/kiri bibit dengan jarak 5 cm dan kemudian bibit dan pupuk ditutup oleh tanah dari samping kanan kiri bibit sehingga membentuk guludan kecil
Pola dengan Mulsa.
Buat guludan sebagai tempat media tanam, aplikasikan pupuk organik GATARA dengan dosis per ha 10 kg yang telah dicampurkan urea/NPK 150 kg dan pupuk kandang per ha 10 ton pada guludan kemudian diaduk sampai rata, setelah rata dan kemudian guludan di tutup oleh mulsa, aplikasi ini dilakukan -5-3 HST, setelah ditutup oleh mulsa buat lubang tanam sebagai tempat bibit kemudian tutup oleh tanah.
Waktu pemupukan | Pupuk GATARA | Urea | SP-36 | KCl | Pupuk Kandang |
Pola Tanpa Mulsa |
10 |
150 |
50 |
50 |
10.000 |
Cara Penggunaan : | |||||
Pola Mulsa | 10 | 150 | 50 | 50 | 10.000 |
Cara Penggunaan : |
Teknik aplikasi lain adalah teknik aplikasi pada Kacang Tanah (Arachis Hypogeael)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar